link :
oleh Utha DeChocochipvoodoo ViolynnLee'coffeelate GothicaLacrymosa pada 19 Agustus 2010 pukul 9:13 ·
hai kakek, aku adalah cucu mu dari tahun 2082. aku menggunakan media pengirim pesan antarwaktu untuk memberitakan kehidupan kami di tahun 2082. aku tidak sepenuhnya menyalahkan generasi kakek, karena generasi ayah pun tidak tanggap akan bahaya yang akan terjadi pada generasiku. tapi itu semua berasal dari generasi kakek, karena menurut penelitian, semua kerusakan dan kelangkaan dimulai dari awal tahun 2000.
di generasi kakek, bumi pasti berbentuk seperti ini pada foto satu, dan aku beri tahu potret bumi pada generasiku (lihat foto 2).
masalah utama kami ditahun 2082 adalah air. aku memiliki banyak masalah kesehatan. tidak hanya aku, tapi seluruh warga penghuni bumi pun mengalaminya. penyakit ginjal, penyakit kulit, dan penyakit kencing adalah penyebab kematian pertama dikehidupan kami. oia, aku perempuan berumur 10 tahun sekarang, tapi rupaku menyerupai gadis berumur 20-an. kulit kami pecah-pecah karena dehidrasi, ada banyak koreng dan luka akibat banyak terpapar sinar matahari karena lapisan ozon dan atmosfir bumi semakin habis. pohon-pohon yang kalian tebang dulu dengan seenaknya, tidak akan pernah kami rasakan saat ini.
sekarang danau, sungai, dan sumber-sumber air lainnya kering. laut kami tercemar, mengeluarkan bau tidak sedap yang takkan pernah kakek cium.
aku hampir tidak percaya karena pada masa kakek, manusia dianjurkan untuk minum delapan gelas air putih sehari. aku juga hampir tidak percaya kalau kakek menggunakan air untuk mencuci kendaraan, memandikan hewan peliharaan, mencuci baju, memasak makanan, mandi, bahkan membuangnya percuma
berbeda dengan jaman aku skrg ini kek, aku hanya minum air putih setengah gelas perhari. ayah bekerja hanya dengan upah satu gelas air minum sehari. kami tidak pernah menggunakan kendaraan untuk bepergian, karena bahan bakar saat ini berjumlah sepuluh persen dari jaman kakek. kami tidak pernah memandikan hewan, karena 90 persen populasi hewan musnah dari muka bumi. makanan yang kami makan adalah sintetis, yang sangat berbahaya bagi tubuh, sehingga rata-rata umur kami adalah 30-35. kami tidak pernah mencuci baju, baju yang kami pakai berhari2, langsung kami buang dan menumpuk menjadi sampah yang tidak bisa didaur ulang.
Air menjadi barang yang sangat langka dan berharga, melebihi batu mulia termahal didunia.
aku tidak pernah merasakan hujan, sekalipun hujan itu adalah hujan asam.
mungkin generasiku ini adalah generasi terakhir dimuka bumi ini. karena lapisan ozon semakin lama semakin tipis. dan bisa dipastikan, ini adalah titik akhir dari kehidupan manusia.
kakek, aku mohon dengan sangat kepada kakek dan seluruh generasi kakek.
jangan pernah membuang air secara percuma, karena segelas air dijaman aku sangatlah berharga.
belajarlah untuk sanitasi air, karena air yang ada dijaman ku kebanyakan telah tercemar
tanamlah pohon sebanyak2nya, karena aku juga ingin merasakan oksigen yang langsung dari pohon seperti kakek.
kakek dan generasi kakek harus mengurangi pemakaian kendaraan, karena CO2 yang dihasilkan dari generasi kakek akan menghasilkan hujan asam digenerasiku.
aku mohon dengan sangat kepada kakek agar menyampaikan pesan ini, karena kami juga ingin merasakan hidup sehat. yang dikelilingi dengan air dan oksigen yang melimpah.
bumi genre kakek (2010)
bumi genre aku (2082)
Comments
Post a Comment